Imersi Baru dalam Dunia Game: Membahas Tren Teknologi Augmented Reality dan Virtual Reality

Imersi Baru dalam Dunia Game: Membahas Tren Teknologi Augmented Reality dan Virtual Reality

Teknologi telah merambah berbagai aspek kehidupan kita, termasuk dunia permainan atau game. Dua teknologi yang saat ini sedang menjadi tren dan banyak dibicarakan adalah Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR). Kedua teknologi ini memberikan pengalaman baru dalam bermain game, yang lebih imersif dan interaktif.

Augmented Reality (AR)

Augmented Reality adalah teknologi yang menggabungkan elemen digital, seperti gambar, suara, dan objek 3D, dengan dunia nyata, sehingga menambahkan lapisan informasi dan pengalaman virtual ke lingkungan fisik pengguna. Teknologi AR memperluas tampilan dunia fisik dengan menambahkan lapisan informasi digital seperti suara, gambar dan teks.

Salah satu tren AR yang sedang berkembang adalah penggunaan teknologi smart mirrors di toko-toko. Smart mirror diprediksi sebagai teknologi yang akan melejit tahun depan. Dibanding mencoba baju secara langsung di toko, kini konsumen bisa mencoba baju secara virtual lewat perangkat VR/AR. Teknologi ini diharapkan bisa membantu calon pembeli untuk menyesuaikan ekspektasi sebelum membeli baju, yang pada akhirnya memberikan pengalaman belanja menyenangkan.

Virtual Reality (VR)

Sedangkan Virtual Reality adalah teknologi yang menciptakan lingkungan virtual yang sepenuhnya terpisah dari dunia nyata, menggantikan pandangan pengguna dengan lingkungan yang dibuat secara digital. VR membutuhkan headset VR khusus yang menyediakan tampilan stereoskopik dan audio 3D untuk menciptakan lingkungan virtual.

Tren VR yang sedang berkembang adalah penggunaan VR dalam dunia arsitektur dan desain interior. Diprediksi pada tahun 2023, penggunaan teknologi VR akan menjadi suatu hal yang biasa di dunia arsitektur dan interior desain. Para profesional bisa membuat mockup desain dan layout dengan model 3 dimensi yang lebih akurat. Berkat hal ini, arsitek dan klien pun bisa melakukan feedback secara real-time.

Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR) dalam Berbagai Bidang

Augmented Reality (AR)

Teknologi Augmented Reality (AR) telah diterapkan dalam berbagai bidang kehidupan. Berikut adalah beberapa contoh penerapan AR:

1. Pendidikan: AR digunakan sebagai media pembelajaran bagi peserta didik. Teknologi ini membantu murid-murid dalam visualisasi pembelajaran, sehingga peserta didik tidak hanya belajar sebatas teori saja, tetapi juga mendapatkan pengalaman belajar yang lebih nyata.

2. Industri: AR digunakan untuk mempercepat pekerjaan, mengontrol kualitas pekerjaan, mengakses data secara langsung, meminimalisir kesalahan yang terjadi, menghemat waktu dalam pemeliharaan mesin industri, memudahkan proses perakitan, dan melatih karyawan.

3. Medis: Dalam bidang medis, AR digunakan untuk pengenalan operasi, sehingga dokter dapat lebih mudah memperlihatkan prosedur operasi kepada pasien.

4. Hiburan: Dalam dunia hiburan, AR digunakan untuk menunjang efek-efek yang akan dihasilkan, seperti dalam permainan video atau film.

5. Teknik dan Otomotif: AR digunakan untuk menunjukkan hasil desain secara nyata kepada klien, sehingga dapat meminimalisir terjadinya kesalahan dalam proses pembangunan gedung atau pembuatan mesin mobil.

Virtual Reality (VR)

Sama seperti AR, teknologi Virtual Reality (VR) juga telah diterapkan dalam berbagai bidang. Berikut adalah beberapa contoh penerapan VR:

1. Medis dan Kedokteran: VR dapat membantu dokter untuk melihat anatomi tubuh dan organ dengan lebih nyata. Sehingga, diagnosa dan keputusan dokter akan lebih akurat. Contohnya, saat mendiagnosa ukuran tumor organ dalam dan mempersiapkan tindakan operasi. VR juga dapat digunakan untuk memudahkan terapi fisik pasien.

2. Teknik dan Otomotif: VR dapat menampilkan prototype perencanaan struktur gedung dan mesin. Sehingga para pekerja di lapangan bisa meminimalisir terjadinya kesalahan dalam proses pembangunan gedung. Jadi, biaya pengerjaan proyek bisa lebih efisien.

3. Bisnis: Penerapan VR dalam bidang bisnis dapat meningkatkan customer experience. Sebab, pelanggan dapat melihat detail produk yang akan mereka beli. Jadi, mereka bisa lebih yakin terhadap purchase decision mereka.

4. Media dan Hiburan: Penerapan VR di bidang media dan hiburan terbilang mudah ditemukan. Seperti pada game. Penggunaan perangkat VR memberikan sensasi kepada pengguna, sehingga mereka benar-benar berada di area permainan.

5. Militer: VR juga bisa diterapkan di bidang militer. Penggunaan VR ini mampu membantu tentara dalam simulasi perang. Meski hanya imajinasi, pengalaman simulasi perang ini terlihat nyata dan jelas. Cara ini juga terbilang menghemat biaya dan lebih efisien dibandingkan latihan perang sebenarnya.

6. Transportasi: Contoh penerapan di bidang transportasi menggunakan VR yaitu latihan menerbangkan pesawat. Hal tersebut juga membuat biaya yang dikeluarkan lebih sedikit, karena tidak perlu menyewa unit kendaraan ataupun membeli bahan bakar.

Kesimpulan

Teknologi AR dan VR memberikan pengalaman baru dalam bermain game yang lebih imersif dan interaktif. Dengan perkembangan teknologi ini, kita bisa mengharapkan banyak inovasi dan tren baru di masa depan. Baik AR maupun VR memiliki potensi besar untuk merubah cara kita berinteraksi dengan dunia digital dan fisik, dan tentunya akan membawa pengalaman bermain game ke level yang baru.